Story

    Nama ku Vani Thifia Jeslyn Tandio lahir Surabaya 27 Januari 1988. Sekarang ini aku tinggal di Gatsu Denpasar, Bali. Begitulah aku menceritakan kepada semua orang. Aku keturunan Chinese. Di rumah aku tinggal dengan papi, emak dan keponakan aku perempuan bernama Chlarisa biasa d panggil lala. 

Saya seorang wanita rumahan yang tidak pernah keluar rumah. 

    Hobby saya yaitu suka main MC dan Hago. Singkat cerita sewaktu online di MC saya berkenalan dengan seorang laki-laki sebut saja Andre. Hari demi hari karena kita intens berkomunikasi.  Ada bunga yang timbul d hati. 

Akhirnya kami mulai bertukar nomor telepon. 

    Setelah perkenalan kami kurang lebih 6 bulan kami mulai merasa nyaman. Kami mulai terbuka 1 sama lain mulai dari alamat dan semuanya. Sampai masalah gaji dia pun aku tau. Gaji andre bisa di bilang lumayan drpd kebanyakan laki-laki. Itu pulalah yang membuat saya tergiur untuk mencicipi sebagian dari penghasilannya. Pagi hari seperti biasa kami bertelepon. Aku beranikan diri untuk bertanya kepada Andre. Andre gimana klo sebagian dari gaji kamu aku yg pegang untuk tambahan d hari kita nanti. Sejenak andre berfikir, akhirnya dia menyetujui. 

    Jadi  setiap awal bulan Andre selalu mengirimkan uang kepadaku. Yg tujuan ny untuk d tabung untuk biaya kita nanti. Tapi sebenarnya hati aku tidak cinta sm Andre aku hanya ingin kan uangnya saja. Tanpa sengaja aku terlalu dalam lagi main aplikasi MC. Setahun kemudian aku kenal laki-laki lain di aplikasi itu. Bernama Rayyanza nick name. Baru berjalan 3 bulan Andre mengetahui jika aku ada cowok lain. Sehingga kami bertengkar hebat. Tapi Andre cukup sabar menerima itu. 

Jadi aku memilih Andre yang dimana tiap bulan aku bisa menikmati uang dari gajinya. Waktupun berlalu. 

    Hingga kurang lebih 10 bulan sejak kejadian itu. 

Aku mulai bermain lagi di belakang Andre. Nama laki-laki baru aku adalah Abi nick name. Hubungan aku dengan abi beranjak 1 tahun. Sebelum akhirnya Andre mengetahui ny lagi. Aku dan Andre bertengkar hebat. Andre yang sabar berubah menjadi orang yg tidak aku kenal.                 Karena hal itu aku lebih memilih laki-laki yg baru aku kenal. Andre marah sekali hingga dia meminta uang yg tiap bulan d kirimkan kepadaku untuk d kembalikan. Tapi aku tidak mau karena uang tersebut sudah habis aku belanjakan keperluan aku tiap bulan. Andre masih terus berusaha menghubungi aku. Untuk mendapatkan haknya kadang sesekali dia baik-baik aku, agar mau bersamanya kembali. Tapi aku hanya cinta uangny Andre saja sejak awal. 

    Karena aku merasa terganggu dengan telepon dan SMS Andre. Akhirnya aku block semua nomer yang tidak aku kenal. Sekaligus menghilangkan jejak.